Dulohupa.id- Kapolres Gorontalo, AKBP Ade Permana bereaksi terhadap maraknya pelanggaran protokol kesehatan (protkes) di tempat-tempat keramaian di Kabupaten Gorontalo. Ia pun menyoroti tempat-tempat tersebut yang saat tidak mengontrol para pengunjung. Misalnya memperbolehkan acara-acara yang menimbulkan kerumunan massa.
Kata Ade, izin untuk kegiatan acara yang mengundang banyak orang harusnya tidak boleh dikeluarkan. Namun jika memang harus, maka ada pembatasan terhadap pengunjung yang datang.
“Saya sudah sampaikan untuk saran kami kepada dinas pariwisata agar kiranya protkes di perketat. Kami tidak bisa mengatur itu, karena itu ranahnya mereka. Tapi kalau sudah ada indikasi untuk hiburan malam, itu tidak diperbolehkan,” ungkap Ade usai lakukan rapat Forkopimda di kantor Bupati Gorontalo, Selasa (09/02).
Meski begitu, Ade pun sebetulnya mendukung program pemulihan ekonomi daerah. Ia mendukung program tersebut, namun tetap saja tak boleh mengabaikan protokol kesehatan.
“Harusnya juga masyarakat agar berwisata tetap tau dengan aturan, karena sekarang masih pandemi. Jadi masyarakat yang mengunjungi tempat wisata, agar kiranya tetap patuhi protkes,” tandasnya.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Gorontalo, Syamsul Bahrudin di tempat terpisah mengungkapkan, pihaknya akan memperketat protkes di seluruh tempat wisata yang ada di Kabupaten Gorontalo.
“Tentunya kita akan ikuti dari hasil rapat pembahasan forkopimda tadi. Untuk tempat wisata di Kabupaten Gorontalo protkes akan lebih diperketat lagi,” ujar Syamsul di ruang kerjanya.