Dulohupa.id- Sedikitnya ada 8000 hektar lahan di Gorontalo akan ditanami Serai atau Sereh (Cymbopogon citratus). Penanaman tumbuhan anggota suku rumput-rumputan yang dimanfaatkan sebagai bumbu dapur untuk mengharumkan makanan itu nantinya akan dilakukan oleh PT Cipta Kastindo dan bekerjasama dengan Laskar Merah Putih maskar daerah Gorontalo.
Ketua Laskar Merah Putih markas daerah Gorontalo, Risno Yusuf mengungkapkan, dalam penanaman itu, nantinya pihaknya akan melibatkan masyarakat. Tidak sembarangan, pihaknya bahkan akan menyediakan dana untuk masyarakat yang mau menanami lahannya dengan tanaman ini.
“Kami akan memberdayakan masyarakat 200 kepala keluarga setiap desa, dengan memberikan bantuan secara gratis, seperti bibit, pupuk dan biaya pengolahan tanah sebesar Rp 1.500.000 per hektar,” terang Risno belum lama ini.
Ia pun menjamin nantinya hasil panen tanaman serai itu, akan dibeli oleh perusahaan PT Cipta Kastindo.”Jadi tidak usah khawatir ketika sudah panen perusahaanya sudah kabur.” tegas Risno menyakinkan.
Serai atau dalam bahasa lokal Gorontalo disebut Timbuale Monu tersebut kata Risno, akan dijadikan parfum dan akan diekspor ke Eropa dan negara-negara di timur tengah.
“Kita ambil dari sereh wangi ini, hanya daun saja, kemudian akan kita suling menghasilkan minyak. Setelah itu kita akan ekspor ke Eropa dan Timur Tengah, untuk dijadikan sebagai minyak parfum nanti,” kata Risno.
Lebih lanjut kata dia, potensi ini tidak bisa dilewatkan, karena akan meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat.