Dulohupa.id – Aksi unjuk rasa para penambang di Kabupaten Pohuwato yang berujung rusaknya sejumlah fasilitas pemerintahan berupa, Kantor DPRD, rumah dinas bupati, dan terbakarnya kantor Bupati Pohuwato, total kerugian ditaksir mencapai Rp50 Miliar.
Kondisi kantor Bupati Pohuwato yang hangus terbakar sudah tak bisa lagi digunakan. Bupati Saipul A. Mbuinga dan jajaran pun terpaksa untuk sementara berkantor di kantor bersama, eks rumah dinas bupati lama.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pohuwato, Rusdiyanto Mokodompit menjelaskan gedung DPRD Pohuwato yang dirusak oleh massa, sudah dibersihkan oleh pegawai DPRD dan anggota DPRD yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, Nasir Giasi.
Sedangkan rumah dinas Bupati Pohuwato yang juga tak luput dari amukan massa, juga sudah mulai dibersihkan. Namun Bupati Saipul dan keluarga untuk sementara tinggal di rumah pribadi mereka.
Rusdiyanto mengaku, berdasarkan data kerugian yang ditaksir pihaknya pasca insiden Kamis 21 September 2023, kerugian pemerintah mencapai Rp.50 Miliar.
“Untuk kantor Bupati Pohuwato sendiri total kerugian ditaksir Rp 34.958.121.210, rumah dinas Bupati Rp 8.496.764.466 dan gedung DPRD Pohuwato Rp 6.570.980.000. Jika ditotalkan mencapai Rp 50.025.865.676 Miliar,” ungkap Kadis Rusdiyanto.
Reporter: Hendrik Gani