Scroll Untuk Lanjut Membaca
banner
BUDAYAKOTA GORONTALOPEMKOT GORONTALO

Marten Taha Ajak Masyarakat Lestarikan Adat Gorontalo

232
×

Marten Taha Ajak Masyarakat Lestarikan Adat Gorontalo

Sebarkan artikel ini
Adat Gorontalo
Walikota Gorontalo, Marten Taha, saat menandatangani monumen Duango Adati Lo Hulonthalo. Foto: Humas Pemkot.

Dulohupa.id – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengajak seluruh masyarakat Gorontalo untuk terus melestarikan dan membumikan adat Gorontalo.

Kehadiran Dewan adat atau Duango Adati Lo Hulonthalo menjadi sangat penting dan strategis sebagai upaya menjaga nilai budaya dan adat Gorontalo. Menurut Marten, Budaya Gorontalo lestari karena kehidupan adat yang dilakoni oleh para pemangku adat mampu berjalan terus hingga saat ini.

“Adat Gorontalo ini sampai saat ini masih berjalan, baik dalam adat perkawinan, kelahiran, kematian, acara pesta dan acara-acara lainnya yang masih menggunakan adat Gorontalo dan itu adalah sebagai bentuk pelestarian yang dilakukan oleh para pemangku adat dan masyarakat Gorontalo,” Ungkap Walikota Gorontalo, Marten Taha, Senin (06/03/2023).

Lebih tegas, Marten mengatakan bahwa sebelum adanya dewan adat Gorontalo, tidak ada badan yang menangani masalah-masalah adat yang ada di Gorontalo. Tidak ada yang mampu mengorganisir secara lebih modern untuk bisa melakukan hal-hal yang dikerjakan oleh para pemangku adat.

“Maka 10 tahun yang lalu dibentuklah yang disebut dengan dewan adat Gorontalo atau Duango Adati Lo Hulonthalo. Maka untuk tetap melestarikan apa yang telah di gagas dan di bentuk oleh para pendahulu, perlu kita kukuhkan dalam bentuk monumen. Sehingga sejarah yang ada tidak bisa dilupakan dan tidak bisa dirubah oleh siapapun,” Pungkas Marten.

Visi yang diangkat oleh para pemangku adat Gorontalo adalah mewujudkan masyarakat yang beradab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Adab berarti harus melestarikan adat yang ada, sebab tidak ada bangsa yang beradab jika tidak mampu melestarikan dan menjaga adat yang telah diletakan oleh para leluhur.