Dulohupa.id– Polemik internal DPRD Kabupaten Gorontalo terkait Rapat Paripurna RAPBD-P 2022 terus bergulir. Sejumlah anggota DPRD belum juga terlihat hadir dalam rapat paripurna. Salah satunya dari Fraksi Golkar. Ketua DPD 2 Golkar Kabupaten Gorontalo yang juga Wakil Bupati Gorontalo, Hendra Hemeto saat dikonfirmasi terkait persoalan ini mengaku partainya punya alasan sendiri tidak hadir dalam rapat paripurna itu.
“Sulit menjabarkan secara rinci apa kira kira alasan mereka tidak hadir. Golkar juga punya alasan dengan tim yang lain ada alasan yang memang benar benar tidak bisa ditolerir,” Tegas Ketua DPD 2 Golkar Kabupaten Gorontalo, Hendra Hemeto.
Hendra juga mengatakan secara pribadi ia juga tengah berupaya beragam upaya terkait polemik ini. Namun menurutnya sikap dari para Aleg DPRD Kabupaten Gorontalo merupakan bagian dari tugas para anggota DPRD.
“Saya hadir salah, tidak hadir pun saya disalahkan. Makanya saya bagian dari pemerintah Kabupaten Gorontalo bentuk tanggungjawab saya kepada pak Bupati saya hadir hari ini (Jumat,red),” Tambahnya.
VIDEO WAWANCARA HENDRA HEMETO TERKAIT POLEMIK INTERNAL DPRD KABUPATEN GORONTALO:
Hendra juga menambahkan, sebagai ketua partai ia sebelumnya juga telah memanggil para anggota DPRD Kabupaten Gorontalo dari Fraksi Golkar. Hasilnya semua alasan para anggota DPRD Kabupaten Gorontalo sudah jelas.
“Kesempatan tiga hari kemarin (Pasca Aksi Walkout) sebenarnya bagus untuk ketemu tapi itu tidak dilakukan. Partai lain dari DPRD maupun pemerintah tidak melakukan itu,” tandasnya.
Reporter: Herman Abdullah
