Dulohupa.id – Daerah aliran sungai menjadi salah satu faktor penting yang harus diperhatikan dan dilindungi dari berbagai kerusakan. Sayangnya tak sedikit aliran sungai yang kini kian tergerus dan tercemar.
Daerah aliran sungai yang berada di Kelurahan Hutu’o, Kecamatan Limboto misalnya yang kini terdampak erosi serta dipenuhi serakan sampah plastik rumah tangga.
Melihat kondisi ini, Mapala Mohuyula Universitas Muhamadiyah Gorontalo menginisiasi gerakan peduli lingkungan sekaligus sebagai rangkaian peringatan hari lingkungan hidup.
Kondisi bantaran sungai sungai yang kerap longsor akibat erosi membuatMapala Mohuyula bersama sejumlah penggiat lingkungan seperti Walhi, Dana Nusantara, kelompok pemuda hingga pemerintah Kabupaten Gorontalo menggelar aksi nyata dengan melakukan penanaman pohon kayu serta bambu dan pembersihan sampah plastik rumah tangga. Gerakan ini menjadi upaya dalam menekan kerusakan lingkungan yang kian meluas.


Ketua panitia pelaksana Rahmat Dani mengatakan, gerakan ini akan dilaksanakan jangka panjang dan bertahap sebagai langkah pemulihan daerah bantaran sungai. Khususnya sungai yang mengalir ke wilayah danau Limboto, sehingga harus menjadi perhatian lebih dalam menjaga ekosistem yang ada.












