Dulohupa.id – Sejumlah warga di Kelurahan Tenda, Kecamatan Hulontalangi, Kota Gorontalo blokade ruas jalan Yos Sudarso dengan menggunakan material pasir, Kamis (06/3/2025) malam.
Aksi protes tersebut buntut dari ketidakpuasan warga terhadap pemerintah. Dari keterangan warga, Gita Igris mengatakan bahwa aksi tersebut bukan kali pertama.
“Masyarakat buat begitu salah satu sebagai aksi protes kepada pemerintah,” ujar Gita kepada awak media.
Jelas Gita, timbunan material pasir tersebut berasal dari gunung, dimana saat datang penghujan, tanah dan pasir dari gunung akan menghantam permukiman warga.
Lebih lanjut kata Gita, memang sebelumnya pemerintah telah mengangkut material yang tertimbun di ruas jalan, namun tak ada solusi pencegahan agar material dari pegunungan.
Sementara itu, Wawan Dumbela, salah satu warga yang terdampak mengungkapkan bahwa, kondisi ini sudah berlangsung selama 2 tahunan.
“Tahun 2023 awal kejadian seperti ini, kita masyarakat yang khusus terdampak banjir dan material dari gunung, kami tak menuntut apa-apa. Hanya maunya kami, kalau pasir kami turunkan (dijalan) harus ada alat yang mengangkut,” ungkap Wawan.
Menurut dia, sudah sering kali dirinya melaporkan kondisi yang dialami kepada pemerintah, namun tak kunjung ada solusi.
“Aksi ini karena tidak ada respon dari pemerintah, terutama dari pemerintah kelurahan, maka kami buat aksi (blokade jalan) seperti ini. Bukan baru kali ini, sebelumnya sudah sering,” jelasnya.
Kata Wawan, material pasir yang di timbun ke ruas jalan Yos Sudarso ini kurang lebih ketinggiannya 2 meter.
