Scroll Untuk Lanjut Membaca
NASIONAL

Ketua AMSI ; Pemilik Media Harus Mengedepankan Kode Etik Jurnalistik Dalam Pemberitaan Terkait Corona

75
×

Ketua AMSI ; Pemilik Media Harus Mengedepankan Kode Etik Jurnalistik Dalam Pemberitaan Terkait Corona

Sebarkan artikel ini

Dulohupa. Id – Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wenseslaus Manggut, menghimbau  kepada seluruh pimpinan dan pemilik media anggota AMSI  di seluruh Indonesia untuk mengedepankan kode etik jurnalistik dalam pemberitaan.

Merespon Sebagaimana sudah diumumkan Presiden Joko Widodo, Senin 2 Maret 2020, dua warga Indonesia dipastikan terkena virus Corona, AMSI Mengeluarkan  beberapa langkah dalam melakukan peliputan terkait Corona.

“Pertama, identitas penderita virus Corona harus dirahasiakan. Nama, alamat dan data pribadi pasien tidak boleh disebarluaskan. Media wajib memastikan  pemerintah sudah menangani para penderita secara maksimal dan  melakukan segala yang diharuskan demi mencegah penyebaran virus ini.”  Ungkap Wenseslaus selasa(03/03/2020)

Lanjutnya, yang Kedua, hindari konten berita yang memicu publik menjadi panik. Konten seperti itu tidak akan membantu siapapun, tidak akan membantu negara, atau masyarakat dalam menangkal penyebaran virus ini dan menangani mereka yang tertular.

“Ketiga, perbanyak konten-konten berita yang sifatnya edukatif, tentang bagaimana cara penularan, cara mengantisipasi, cara bersin dan cara batuk agar virus apapun tidak menular ke keluarga, sahabat di kantor, atau orang lain di area publik yang mereka kunjungi” katanya

Kemudian Tambahnya , Keempat, edukasi publik bahwa peluang sembuh dari virus ini sangatlah besar. Tumbuhkan optimisme  lewat data. Data kesembuhan tersedia di banyak negara. Vietnam bahkan mengumumkan semua yang terkena virus ini sembuh total. Kehati-hatian sangat penting, tapi ketakutan dan paranoid tidak membantu apa-apa, malah justru memparah suasana.