Scroll Untuk Lanjut Membaca
banner
INTERNASIONALKRIMINAL

Israel Klaim Temukan Jejak Penyanderaan di Rumah Sakit Gaza

111
×

Israel Klaim Temukan Jejak Penyanderaan di Rumah Sakit Gaza

Sebarkan artikel ini
Salah satu Rumah Sakit di Jalur Gaza, Palestina yang menjadi sasaran serangan Israel

Dulohupa.id- Militer Israel kembali menegaskan terkait keberadaan sandera warga sipil israel oleh hamas di rumah sakit yang ada di jalur gaza, Palestina. Hal ini menyusul temuan militer israel di salah satu ruang bawah tanah Rumah Sakit Rantisisi, Palestina.

Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Juru Bicara Militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari belum lama ini melalui rekaman video. Dalam rekaman video itu Daniel menunjukkan sebuah ruangan yang ia klaim berada di ruang bawah tanah Rumah Sakit Rantisisi. Salah satu rumah sakit khusus pasien kanker yang berlokasi di jalur gaza, Palestina.

Daniel mengatakan, Hamas menjadikan ruang bawah tanah itu sebagai pusat komando dan juga gudang senjata hamas. Terdapat sejumlah bahan peledak seperti granat, hingga rompi bunuh diri.

“Dan kami juga menemukan tanda-tanda yang menunjukkan bahwa Hamas menyandera di sini. Hal ini sedang kami selidiki. Namun kami juga memiliki intelijen yang memverifikasinya,” Tegasnya dalam konfrensi pers media israel belum lama ini.

 

Baca juga: Militer Israel Kepung Gaza, Sipil Diminta Pindah ke Selatan

Lebih lanjut Daniel mengatakan, Selain menjadi markas dan gudang senjata. Terdapat juga dapur kecil dan terowongan yang mengarak ke rumah salah seorang komandan senior angkatan laut Hamas.

“Hamas menguasai seluruh wilayah ini dan melancarkan perang melawan Israel dari rumah sakit ini,” katanya.

Sementara itu, Hingga kini belum ada penjelasan resmi dari Hamas terkait pernyataan militer israel itu. Hanya saja sejauh ini, baik hamas maupun lembaga kesehatan di Gaza membantah tegas tuduhan penggunaan fasilitas rumah sakit oleh Hamas. Hamas justru mengklaim pernyataan itu sebagai alasan Israel untuk leluasa melakukan serangan ke fasilitas rumah sakit di Gaza.