Dulohupa.id-Sebanyak 300 lansia di Gorontalo, ditargetkan mengikuti vaksinasi COVID-19 di Bele Li Mbui, Kota Gorontalo, Rabu (19/5).
Pantauan dulohupa.id, satu persatu lansia menjalani penyuntikan vaksin. Sebelum disuntik para lansia ini menjalani pemeriksaan kesehatan terlebih petugas kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Yana Yanti Suleman mengungkapkan, vaksinasi ini dilakukan untuk mempercepat capaian vaksinasi kepada lansia. Sebab, capaian vaksinasi lansia di Gorontalo sejauh ini masih rendah.
Dari data yang berhasil dihimpun, vaksinasi lansia baru mencapai dua persen atau sebanyak tiga ribu dari sasaran 96.000 lansia.
Yana menyebut rendahnya capaian vaksinasi lansia di Gorontalo dipengaruhi minimnya edukasi vaksinasi kepada lansia.
Selain itu, informasi hoax tentang vaksin yang beredar di media sosial juga menjadi salah satu penyebab rendahnya vaksinasi lansia.
“Jadi kita ketahui bersama dosis satu maupun dosis dua untuk lansia ini belum optimal, dalam arti baru sekitar dua persen jadi itu sangat lambat pergerakannya. (Ini) mungkin diakibatkan oleh banyak lansia, banyak pertibangan keluarga juga mungkin takut yang bersangkutan juga mungkin takut. Kemudian ada juga informasi hoax dan informasi yang tidak benar (tentang vaksinasi covid-19),” ungkap Yana.
Karena itu kata Yana, pada kesempatan itu pihaknya melaksanakan gebyar percepatan vaksinasi.
“Satu sisi juga mengedukasi masyarakat bahwa pentingnya vaksinasi dalam rangka mencegah penularan covid 19,” ungkapnya.
Selain itu, untuk meningkatkan capaian itu, Pemerintah Gorontalo mengeluarkan imbauan kepada ASN agar mengajak minimal dua orang lansia ke puskesmas setempat untuk di vaksinasi.