Dulohupa.id – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Gorontalo menyebutkan akan ada lebih dari 4.000 Alat Peraga Kampanye (APK) ditertibkan pada besok hari, Rabu (31/01/2024).
Hal ini disampaikan Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo, Idris Usuli usai melakukan pertemuan dengan beberapa instansi terkait dalam hal penertiban APK yang dianggap melanggar regulasi.
“Kegiatan hari ini digagas langsung oleh pak Gubernur. Merekomendasikan kepada Kesbangpol dan Satpol-PP untuk melakukan pertemuan terkait dengan pelaksanaan pembersihan APK yang tidak berkesesuaian. Seperti yang ada dipohon, ditiang listrik,” ujar Idris kepada Dulohupa, saat berada di kantor Kesbangpol Provinsi Gorontalo, Selasa (30/01/2024).
“Yang melanggar itu kurang lebih ada 4.000, yang ada di Provinsi Gorontalo,” lanjutnya.
Baca Juga: Usir Caleg Kampanye, Emak-Emak di Gorontalo Bisa Kena Pidana
Menurut Idris, waktu kegiatan penertiban APK akan disesuaikan dengan kondisi dilapangan. Nantinya dalam pelaksanaannya, Bawaslu Provinsi akan bersama Bawaslu Kabupaten/Kota, Pengawas kecamatan, Pengawas Desa sampai Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) akan turun mendampingi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) melakukan pembersihan.
Sementara itu, dari keterangan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol-PP) Provinsi Gorontalo, Masran Rauf mengatakan bahwa pertemuan yang dilakukan di kantor Badan Kesbangpol Provinsi Gorontalo tadi merupakan tindakan lanjut dari hasil rapat Forkompinda.
“Hal-hal mendasar yang dibahas tadi, adalah bagaimana kesiapan tim yang bergerak dalam rangka untuk penertiban APK, baik yang tidak sesuai dengan ketentuan peruntukannya, maupun nanti persiapan tanggal 10 Februari (Minggu Tenang),” ujar Masran kepada Dulohupa saat ditemui dikantornya.
