Scroll Untuk Lanjut Membaca
banner
EKONOMIKAB. GORONTALONASIONAL

Aplikasi Mobile Data KUMKM Sering “Ngadat”, Ada Apa?

522
×

Aplikasi Mobile Data KUMKM Sering “Ngadat”, Ada Apa?

Sebarkan artikel ini
aplikasi kumkm
Aplikasi Mobile Data KUMKM versi google play store

Dulohupa.id – Aplikasi KUMKM, Program Pendataan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) secara online yang dirancang oleh Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) mendadak error. Petugas atau enumerator di seluruh Indonesia terpaksa harus menunda pekerjaannya. Enumerator mengaku kesulitan dalam melakukan entry atau memasukan data ke dalam aplikasi tersebut.

Kepala Dinas Koperasi UMKM Kabupaten Gorontalo, Arifin Suaib mengakui bahwa sistem pendataan itu saat ini masih memiliki kendala. Namun lebih detail soal kebijakan, alternatif solusi dari ini pihak Dinas Koperasi UMKM Provinsi yang punya kewenangan untuk menjelaskannya.

“Saya juga tidak mengetahui secara teknis seperti apa. Tapi yang jelas yang sering menjadi pengeluhan teman-teman ya itu, aplikasinya sering error. Itu kendala yang dialami oleh mereka,” ujarnya.

Lebih jelasnya kata Arifin, Semua yang bertanggung jawab menyangkut dengan aplikasi hingga kendala mengenai aplikasi merupakan kewenangan dari mereka Dinas Koperasi Provinsi Gorontalo. Sebab, anggarannya sudah terpusat. Sehingga dalam kapasitasnya mereka yang tentu melakukan perbaikan, pembayaran kompensasi terhadap enumerator.

“Jadi, kalau misalnya enumerator itu melakukan komplain, Arahnya ke dinas Koperasi Provinsi,” kata Arifin Suaib.

Sementara itu, Deputi Bidang Kewirausahaan KemenKopUKM Siti Azizah mengaku memang kerap mendapat laporan mengenai persoalan aplikasi tersebut. Namun hingga saat ini pihaknya terus melakukan perbaikan agar tidak lagi terkendala.

“Semoga kedepan akan semakin banyak UMKM yang terdata dalam Aplikasi KUMKM ini. Harapannya Desember 2022 ini bisa rilis SIDT KUMKM, karena banyak pihak yang telah menunggu program ini. Pengumpulan data dan kegiatan ini cukup besar, semoga dapat bermanfaat untuk semua pihak,” Ujarnya dalam keterangan resmi belum lama ini.