Dulohupa.id – Pemerintah Provinsi Gorontalo menggelar malam lepas sambut Pangdam XIII/Merdeka bertempat di Rumah Jabatan Gubernur, Senin (11/11/2019). Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Wakil Gubernur Idris Rahim, Sekretaris Daerah Darda Daraba, pimpinan OPD, kepala daerah kabupaten/kota serta unsur Forkopimda ikut hadir.
Mayor Jenderal (Mayjend) TNI Tiopan Aritonang dipindah tugaskan menjadi Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI. Posisinya diganti Mayjend TNI Santos Gunawan Matondang yang sebelumnya menjabat Asisten Pengamanan (Aspam) Kesatuan Angkatan Darat.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menyebut Mayjend TNI Aritonang memiliki andil yang sangat penting dalam pembangunan Korem 133/Nani Wartabone. Rusli melanjutkan, tercetusnya ide pembangunan Sekolah Calon Bintara (Secaba) di Gorontalo juga merupakan inisiatif dari Mayjend bintang dua tersebut.
“Khusus untuk secaba, terlibat pembicaraan saya dengan beliau (Mayjend Aritonang) ketika kasad datang ke Gorontalo dalam rangka peresmian Korem. Kita sampaikan ke Kasad waktu itu, atas usul Pak Aritonang untuk membangun secaba. Ini aspirasi dari masyarakat juga teman-teman Bupati dan Walikota,” ungkap Rusli.
Rusli menambahkan dari 25 hektar lahan yang telah diserahkan kepada Korem 133/NWB, saat ini sebanyak lima hektar telah teralisasi. 20 hektar sisanya terus diupayakan.
“Beliau Pak Aritonang mengatakan kenapa kita tidak membangun secaba. Pak aritonang mengatakan, Pak Gubernur di wilayah tiga provinsi saja baik Sulut, Gorontalo dan Sulteng saya masih membutuhkan kurang lebih 6000 prajurit, kalau di Gorontalo saja bikin secaba atau tamtama, itu masih peluang. Beliau juga mengatakan mungkin juga di gorontalo ini bisa membangun kodamnya sendiri,” lanjut Rusli.