Scroll Untuk Lanjut Membaca
banner
HEADLINEPERISTIWA

Kasus Kematian Jeksen, Keluarga Ungkap ada Luka Mencurigakan akibat Kekerasan

×

Kasus Kematian Jeksen, Keluarga Ungkap ada Luka Mencurigakan akibat Kekerasan

Sebarkan artikel ini
Kematian Jeksen
Kelaurga almarhum Jeksen bersama Paguyuban Muna serta kuasa kuasa hukum saat mengelar konperensi pers, Rabu (24/9/2025). Foto/Dulohupa

Dulohupa.id – Kasus kematian Muhammad Jeksen, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Groontalo (UNG) disebut ada dugaan kekerasan fisik. Hal itu disampaikan pihak keluarga korban.

Elfin selaku keluarga korban menjelaskan, saat itu jasad korban dilakukan visum luar oleh Pihak Rumah Sakit Aloei Saboe dan terlihat sejumlah luka lebam di tubuh korban. Di antaranya terdapat luka lebam di leher yang disertai pembengkakan di pipi, Serta lebam berwarna hitam di bagian belakang.

Selain itu, Terdapat juga luka berdarah pada kaki sebelah kiri, di mana jempol kaki korban mengalami pengelupasan kuku yang mengeluarkan darah.

Lebih lanjut, kondisi wajah korban menunjukkan dugaan tanda-tanda kekerasan. Lidah korban tampak terbujur keluar, dan darah terlihat mengalir dari telinga serta mulut.

Dari temuan ini, pihak keluarga menilai bahwa ada indikasi kekerasan fisik yang dialami oleh Jeksen.

Sebelumnya Elfin sempat menanyakan kepada korban tentang penyebab bengkaknya pipi. Karena tidak dapat berbicara, korban menulis pesan singkat yang diketik melalui Hp.

“Nanti sebentar saya cerita, Tapi jangan sampai cerita ini tersebar di kampung,” kata Jeksen melalui obrolan Whatsaap sebelum meninggal.

Dalam interaksi selanjutnya, korban juga memebrikan pesan bahwa ia mengalami kekerasan berupa tamparan saat mengikuti kegiatan diksar mapala. Setelah tibanya Jeksen diruangan IGD, Elfin terus menanyakan kepada Jeksen terkait kondisi yang almarhum alami. Jeksen pun menjawab pertanyaan tersebut tetap melalui ketikan yang ia tulis.