Dulohupa.id – Puluhan Driver ojek online (Ojol) Maxim melakukan aksi unjuk rasa dan menyegel paksa kantor maxim Gorontalo, Kamis (23/2/2023).
Massa aksi menyegel kantor Maxim karena sejumlah tuntutan dari para Driver Ojol tidak direspon oleh pimpinan kantor Maxim.
Adapun menjadi tuntutan para driver Maxim diantaranya adalah meminta tanggungjawab pihak Maxim jika terjadi kerugian atau penipuan kepada driver, terjadi kecelakaan, kemudian penutupan akun Maxim prioritas juga harus dihentikan. Namun semua tuntutan yang sudah disepakati tidak dilakukan dan dijalankan oleh pihak aplikasi.
Pihak driver Maxim sebelumnya telah menyampaikan aspirasinya hingga tiga kali, tapi tidak menuai hasil yang diharapkan.
Sementara pelayanan kantor Maxim Gorontalo ditiadakan sambil menunggu rapat koordinasi oleh pihak Polda atau Polresta Gorontalo dengan instansi terkait.
“Terhitung mulai hari ini, kantor maxim Gorontalo tidak ada pelayanan sampai ada hasil dari rapat koordinasi nanti. Kantor maxim Gorontalo juga harus menghadirkan tim maxim pusat karena itu yang selalu menjadi alasan. Dimana mereka selalu bilAng kami tidak punya admin dan kami hanya posisi dibawah,” Ungkap salah satu Ojol Bentor Maxim, Iwan Abdul Latif, Kamis (23/02/2023).
Iwan menjelaskan, sebelumnya pihak driver maxim telah malakukan aksi menyampaikan aspirasi dan sudah ada kesepakatan. Kemudian tanggal 14 juga telah dibuat kesepakatan namun tidak indahkan dengan alasan menunggu instruksi admin pusat.
“Oleh karena itu, kami dengan terpaksa melakukan penyegelan atas nama driver ojol maxim Gorontalo. Pada penyegelan ini, kami dibantu oleh aparat kepolisian. Kami berharap maxim pusat bisa datang di Gorontalo dan bisa mendengar langsung tuntutan para Driver,” Tandas Iwan yang juga selaku Presiden bentor Gorontalo tersebut.
Reporter: Kris
