Dulohupa.id – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) mulai merebak di Kabupaten Gorontalo (Kabgor). Dinas Kesehatan setempat mencatat 15 warga mengalami gejala DBD berdasarkan laporan dari beberapa Puskesmas.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo, Ismail Akase menyebut, 15 warga itu masing-masing ditangani Puskesmas Limboto 5 kasus DBD, Telaga Biru 2 kasus, Pulubala 1, Tibawa 3 Kasus, Dungaliyo 2 Kasus, Tabongo 1 Kasus dan Boliyohuto 1 kasus.
“Kasus DBD ini memang menjadi salah satu kewaspadaan di jajaran Dinas Kesehatan. Di Januari ini kurang lebih ada 15 kasus DBD,” ucap Ismail Akase.
Pada perubahan cuaca yang cukup ektrem yakni panas kemudian hujan saat ini, sangat mungkin menimbulkan penyakit DBD. Sehingga masyarakat perlu menjaga kebersihan lingkungan.
“Puskesmas Limboto Barat juga sempat ada kasus. Dan sudah tertangani. Teman-teman Puskesmas juga sudah melakukan penyemprotan atau Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN),” kata Ismail.
Meski telah dilakukannya upaya-upaya pemberantasan, mereka juga akan melakukan penyuluhan pada bagian promosi kesehatan (Promkes) yang itu lebih kepada penanganan, pencegahan dan sebagainya.
“Kalau bicara fogging atau pengasapan saja itu belum cukup mematikan nyamuk dewasa. Yang paling penting itu pencegahan dari sisi kebersihan lingkungan,” Sambungnya.
“Kita tau, nyamuk paling suka di tempat yang lembab. Apa lagi ada sisa sisa air yang masih tertampung. Nah ini yang betul betul dilakukan pembersihan. Biar tidak ada tempat nyamuk,” terang Ismail Akase.
Reporter: Herman Abdullah