Dulohupa.id – Satu unit rumah di Kelurahan Botu, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo ambruk akibat dihantam arus Sungai Bone, Selasa (13/4/2024) siang.
“Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 1 siang, saat itu air di sungai Bone cukup tinggi dan sangat deras, hingga menyebabkan tanah yang menjadi tempat pijakan rumah saya abrasi dan seketika sebagian rumah pun ikut ambruk,” ujar Rizal Ibrahim kepada Dulohupa.id saat ditemui.
Menurutnya, pada saat kejadian tersebut masih ada orang di dalam rumah, namun beruntung sempat keluar rumah sebelum bangunan tersebut ambruk.
“Saat kejadian di dalam rumah ada seorang wanita bersama bayinya, beruntung sebelum rumah ambruk wanita dan bayinya langsung keluar rumah,” imbuhnya.
Kata Rizal, kondisi rumahnya saat ini rusak parah serta kemungkinan tidak dapat ditempati lagi . “Untuk sementara kami sekeluarga masih tinggal di tenda pengungungsian,” ucap Rizal.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, sebagian harta benda dapat diselamatkan namun sebagian sudah hanyut,” lanjutnya.
Sebelumnya Bencana banjir kembali menerjang pemukiman warga di tiga kelurahan di Kota Gorontalo pada Selasa (13/08/2024).
Tiga wilayah tersebut diantaranya Kelurahan Botu, Kelurahan Bugis, Kecamatan Dumbo Raya, dan Kelurahan Tenda, Kecamatan Hulonthalangi.
“Ada dua Kelurahan yang terendam banjir di Kecamatan Dumbo Raya, yaitu kelurahan Botu dan Kelurahan Bugis, dan satu Kelurahan di Kecamatan Hulonthalangi yaitu Kelurahan Tenda,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Gorontalo, Dandi Winardi