Dulohupa.id- Kepolisian Sektor (Polsek) Tapa, Bone Bolango menelusuri orang tua pelaku pembuang bayi pada Kamis (18/3) dini hari kemarin. Bayi yang masih berusia nol hari itu, diletakan begitu saja dalam sebuah dos di depan Pondok Pesantren Hubulo, Bone Bolango.
Kapolsek Tapa, IPTU M Atmal Fauzi mengungkapkan, bahwa pihaknya sementara melakukan penyelidikan, dengan meminta keterangan dari warga sekitar pondok pesantren, puskesmas, dokter, maupun duku-dukun beranak.
“Sementara ini, kami masih melakukan tindakan penyelidikan untuk mencari keterangan-keterangan warga sekitar, termasuk kami akan mengecek apabila ada bidan-bidan mungkin, atau ada dukun-dukun beranak. Siapa tahu ada keterangan-keterangan yang mungkin sebelumnya (orang bayi) pernah melakukan cek up (kehamilan),”ungkap Atmal saat ditemui Dulohupa.id diruang kerjanya, Jum’at (19/3)
Bahkan, kata Atmal mereka sudah meminta data-data kehamilan di puskesmas sekitar, dan bukti-bukti lainya seperti CCTV yang berada di pondok pesantren, serta CCTV di rumah warga yang sedang terpasang.
“Kami pada saat ini masih mengumpulkan data-data kehamilan di puskesmas sekitar, berapa catatan warga yang hamil di wilayah kramat itu. Kami juga sementara mengambil data-data dari pondok pesantren, baik CCTV pondok pesantren, maupun CCTV yang ada di sekitar warga, sehingga peristiwa itu cepat terungkap,”kata Atmal
Tak hanya itu, Ia menjelaskan, pihaknya bersama Polres Bone Bolango, dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (PPPA), dinas Sosial, serta pihak Puskesmas, turun melakukan penyelidikan.