Dulohupa.id – Kepolisian Polda Gorontalo mengungkapkan berbagai motif dan upaya penyelundupan miras ke Gorontalo.
“Modus saat ini sudah canggih, ada yang pakai karung yang seakan-akan berisi jagung, tapi didalamnya miras. Kedua itu mengunakan izin yang resmi, kardusnya bir Bintang tapi isinya minuman beralkhol tinggi. Ketiga itu modusnya menggunakan kardus Aqua, botolnya Aqua tapi isinya itu Cap Tikus,” Ungkap Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Angesta Romano Yoyol, Senin (28/08/2023).
Peredaran miras di Gorontalo hingga saat ini masih terus terjadi dikalangan masyarakat. Sebagai upaya dan bentuk komitmen pihak kepolisian Polda Gorontalo beserta jajaran Polres Di Gorontalo terus melakukan pencegahan dan penegakan terhadap peredaran miras.
Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Angesta Romano Yoyol turut mengungkapkan bahwa peredaran miras di Gorontalo dilakukan dengan berbagai motif untuk mengelabuhi petugas kepolisian. Namun, upaya penyelundupan tersebut terus diungkap oleh pihak kepolisian Polda Gorontalo.
Disisi lain, Kapolda Gorontalo juga menyampaikan bahwa upaya pencegahan peredaran miras bukan hanya dilakukan diperbatasan. Namun lokasi penjualan, tempat pengiriman dan tujuan pengiriman miras telah diketahui dan terus menjadi perhatian bagi pihak kepolisian Polda Gorontalo.
“Sejumlah agen juga telah meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan. Miras yang dikirim dari luar itu dikirim ke Gorontalo pakai truk dan diedarkan ke wilayah Kabupaten/Kota di Gorontalo. Jadi mata rantai itu yang akan kita putuskan,” Jelas Kapolda Gorontalo.