Scroll Untuk Lanjut Membaca
BOALEMOBUDAYAHEADLINE

Jalin Kerukunan, Umat Muslim Kawal Umat Hindu di Boalemo Gelar Upacara Melasti

×

Jalin Kerukunan, Umat Muslim Kawal Umat Hindu di Boalemo Gelar Upacara Melasti

Sebarkan artikel ini
Upacara Melasti
Suasana upacara Melasti menjelang hari Raya Nyepi oleh umat Hindu di Boalemo. Foto: Kris/Dulohupa

Dulohupa.id – Kerukunan beragama terlihat saat pelaksanan upacara Melasti menjelang hari raya Nyepi yang dilaksanakan umat Hindu di Pantai Dulupi, Kabupaten Boalemo, Gorontalo.

Warga setempat yang merupakan umat muslim turut mengawal dan membantu umat Hindu melaksanakan upacara Melasti agar berjalan dengan baik dan aman.

Camat Dulupi, Ramly Masi mengatakan, meski mayoritas masyarakat di Kecamatan Dulupi beragama muslim, warga setempat sangat mendukung kegiatan keagamaan yang dilaksanakan umat Hindu. Pelaksanaan Upacara Melasti yang dilaksanakan pun berjalan aman dan terkendali.

“Ditempat ini sering diadakan kegiatan keagamaan seperti ini, tahun kemarin juga ada kegiatan keagamaan. Saya sangat bersyukur bisa mendukung kegiatan ini, dengan bisa menyediakan tempat untuk pelaksanaan ritual keagamaan ini,” ucap Camat Dulupi, Ramly Masi.

Sementara Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Gorontalo, Wayan Sudiarta mengatakan, mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Gorontalo yang telah mendukung pelaksanaan Upacara Melasti yang dilaksanakan umat Hindu di Pantai Dulupi. Ia pun bangga dengan kerukunan umat beragama di Gorontalo, yang saling menghargai dan menghormati sesame pemeluk agama.

“Atas nama lembaga Parisada Provinsi Gorontalo, kita di Gorontalo ini sangat bangga, kegiatan keagamaan kita berjalan dengan lancar seperti di Bali. Itulah bukti keanekaragaman yang dianggap jadi perselisiahan ternyata tidak. Keanekaragaman adalah sebagai penyatu kita sehingga bisa hidup berdampingan di Provinsi Gorontalo” Ucap Wayan Sudiarta.

Upacara Melasti adalah prosesi pengambilan Tirta Suci dari tengah samudera/laut maupun dari sumber mata air. Sehingga Melasti dapat dimaknai sebagai bentuk pembersihan alam semesta beserta isinya.

Diluar dari pada itu, pelaksanaan melasti juga bertujuan untuk mengingatkan umat hindu dalam mengembalikan kelestarian lingkungan alam atau menghilangkan sifat-sifat manusia yang kerap merusak lingkungan alam sekitar.

“Hari ini umat hindu Provinsi Gorontalo melaksanakan rangkaian menyambut tahun baru saka 1945 yaitu hari raya Nyepi. Pada hari ini kita melaksanakan Melasti di Pantai Dulupi, yaitu maknanya untuk penyucian dari sarana yang masing-masing bersemayan di masing-masing pura disucikan di tempat ini menggunakan air suci dari laut dan kemudian dibawa kemasing-masing desa,” Jelas Wayan sudiarta.

Upacara melasti yang dilaksanakan di Pantai Dulupi, Kabupaten Boalemo ini diikuti oleh 5 Desa Adat Umat hindu yang ada di Kecamatan Paguyaman dan Kecamatan Wonosari, Kabupaten Boalemo.

Redaksi