Scroll Untuk Lanjut Membaca
GORONTALOPEMPROV GORONTALO

Gorontalo Ekspor 256 Ekor Sapi Ke Provinsi Kalimantan Utara

114
×

Gorontalo Ekspor 256 Ekor Sapi Ke Provinsi Kalimantan Utara

Sebarkan artikel ini
Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer memberikan sambutan pada pelepasan sapi di Pelabuhan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, Rabu (27/6/2022). (Foto: Salman)

Dulohupa.id – Sebanyak 256 ekor sapi milik peternak se Provinsi Gorontalo dikirim ke Tarakan, Kalimantan Utara. Pengiriman ternak sapi menggunakan kapal KM. Camara Nusantara 5 itu dilepas oleh Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer di Pelabuhan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, Rabu (27/6/2022).

Pengiriman ternak ini merupakan tindak lanjut kerjasama antara Kota Tarakan dengan Provinsi Gorontalo melalui Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) dalam pemenuhan kebutuhan ternak sapi dan kambing, serta kebutuhan komoditi lainnya untuk Provinsi Kalimantan Utara.

“Saya kira ini salah satu program Pemerintah Gorontalo dan ini yang sering didorong oleh pak Presiden Jokowi bahwa dengan pengiriman ini diharapkan bisa menggerakkan ekonomi masyarakat,” kata Penjagub Hamka.

Selain ternak, Penjagub berharap kerjasama ini berlanjut juga pada komoditas pertanian lainnya. Hamka juga mengimbau kepada masyarakat untuk fokus dan memanfaatkan peluang pasar yang ada.

“Pak walikota, kerjasama kita ini perlu ditingkatkan lagi di sektor lainnya seperti jagung. Kemudian soal telur ini pak sekda, kita harus bikin peternakan telur ayam untuk bisa kita mensuplai ke daerah lain. Paling tidak ini adalah target pasar yang besar untuk Pemerintah Gorontalo Utara,” ujar Hamka.

Senada dengan Penjabat Gubernur, Walikota Tarakan Khairul yang hadir dalam kesempatan tersebut juga mengharapkan kerja sama antar dua daerah ini berjalan dengan baik.

“Dengan melihat potensi yang ada di Gorontalo dan juga yang ada di Tarakan mungkin kita bisa saling barter. Hari ini dimulai dengan sapi dan tadi kata pak kadis di kapal juga ada jagung dan bekatul untuk makanan sapi walaupun tidak masuk dalam perjanjian. Mudah mudahan kerjasama ini bisa kita tingkatkan mungkin dengan kabupaten yang lain juga,” ucap Khairul.

Dari data Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo seharusnya ada 500 ekor sapi yang akan dikirim ke Tarakan, namun dengan adanya aturan 14 hari karantina, maka hanya 256 ekor yang siap diberangkatkan dan sisanya menunggu masa karantina selesai pada tanggal 1 Juli mendatang. Selain sapi, ada pula 40 ekor kambing yang di kirim melalui kapal yang sama. (Adv/rilis)