Dulohupa.id-Sebuah foto beredar luas terutama di kalangan masyarakat Desa Pilobuhuta, Kabupaten Gorontalo. Dalam foto tersebut, tampak Kepala Desa (Kades), Hamza Meloku yang baru saja dilantik, sedang memegang kartu yang diduga adalah domino.
Sementara bersamanya di meja berbentuk persegi tersebut, tampak ada lima lelaki lainnya yang juga sedang bermain. Mirisnya, ada sejumlah uang dan botol minuman di meja tersebut. Beberapa orang yang melihat foto itu pun, berspekulasi jika Hamza Meloku tersebut sedang bermain judi.
Namun, setelah dikonfirmasi kepada Hamza, ia mengaku jika memang benar dalam foto tersebut adalah dirinya. Namun, terkait tuduhan berjudi, ia membantah. Menurutnya, uang yang berada di meja tersebut, adalah uang patungan untuk membeli minuman keras (miras). Sebab, saat itu memang kondisinya sejumlah lelaki yang berada bersamanya itu baru saja mengerjakan proyek bak penampungan air. Karena kedinginan, mereka pun berinisiatif untuk membeli miras untuk menghangatkan diri.
“Uang yang di atas meja itu, itu uang bukan uang judi, melainkan uang untuk patungan beli minuman (keras), hanya itu saja. Tapi kalau judi, kami tidak berjudi,” ungkap Hamza ditemui Dulohupa.id, Rabu (9/6) siang.
Ia pun menjelaskan, bahwa itu adalah foto lama. Kejadiannya jauh sebelum ia dilantik menjadi seorang kepala desa.
“Kejadian itu sudah lama, memang benar kita kumpul disitu untuk lakukan pekerjaan pembangunan penampungan bak air bersih untuk warga yang ada di desa dan saya diundang di situ. Tapi para warga yang bekerja sudah kedinginan, jadi mereka menginginkan minuman untuk menghangatkan tubuh dan kami sudah patungan untuk membeli minuman panas-panas itu,” ujar Hamza.
Hamza mengungkapkan, untuk uang yang terletak di meja tersebut adalah uang hasil dari patungan mereka, yang digunakan untuk membeli minuman, bukan dipakai berjudi.Untuk kartu domino yang terletak di meja itu, ia tidak mengetahuinya kalau ada kartu domino yang terletak di meja tersebut.
“Kalau domino itu saya tidak tau ada disitu, hanya saja saat itu mereka santai-santai saja ini pak, kebetulan orang memfitnah saya tidak ada permainan yang dilakukan di situ. Kalau uang sendiri itu hanya hasil dari patungan kami yang diletakkan di meja,” tandas Hamza.
Sementara itu, ditemui secara terpisah, warga yang belakangan diketahui pemilik foto tersebut menjelaskan, bahwa kejadian dalam foto itu terjadi sebelum pilkades berlangsung. Dan itu sudah sekitar pukul 00.00 WITA. Katanya ia tidak mengetahui kalau mereka melakukan pembangunan bak air bersih. Tapi ia melihat bahwa kades berada di lokasi dan sementara bermain kartu domino.
“Untuk pembangunan bak air bersih itu saya tidak tau, tapi kalau saya lihat disitu ada uang dan kartu domino. Saya juga melihat langsung kalau ti ayah ada bermain,” ungkapnya.
Ia melihat juga bahwa di lokasi sudah ada beberapa botol bekas minuman jenis cap tikus, dan mereka sementara minum-minuman keras pada saat itu.
“Iya ti ayah juga sementara minum di situ dan minum sudah ada pas saya ada datang, tapi saya cepat pulang, karena sudah larut malam pak. Yang mereka minum saya cium juga cap tikus dan campurannya minuman hemaviton, mungkin mereka dari sore pak karena saya ada tanya pa taman disitu juga bilang begitu,” tutupnya.
Reporter: Fandiyanto Pou












