Dulohupa.id – Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, AW Thalib menilai Aplikasi E-sirasinja yang digunakan untuk meningkatkan kedisiplinan aparat sipil negara (ASN) dinilai belum optimal.
AW Thalib mengatakan untuk mewujudkan kedisiplinan pegawai perlunya pengawasan dari para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masing-masing.
“Secanggih-canggihnya sistem yang ada, akan tetapi tidak dibarengi dengan kesadaran serta pengawasan dari pimpinan OPD maka kedisiplinan ASN tidak akan terealisasi,” tegas AW Thalib.
Oleh sebab Komisi I DPRD mengundang BKD, Biro Hukum dan pimpinan OPD untuk menuntaskan masalah ketidak disiplinan para ASN.
“Selaku admin di E-sirasinja, BKD temukan adanya undisipliner dalam penerapan aplikasi tersebut,” tandasnya.
Adv