Dulohupa.id – Kasus bunuh diri di Provinsi Gorontalo meningkat hingga mencapai 22 kasus membuat Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Angesta Romano Yoyol menekankan pentingnya peran orang tua dalam menjaga mental anak.
Irjen Angesta meminta para orang tua jangan terlalu keras dalam mendidik anak, dan jangan terlalu memaksakan kehendak orang tua yang membuat anak itu stres.
“Saya mengimbau agar orang tua jangan terlalu keras terhadap anak dan jangan memaksakan kehendak, karena itu bisa membuat anak stres,” Imbau Kapolda Gorontalo, Irjen Pol AR Yoyol, Kamis (23/7/2023).
Menurutnya, sesuatu tidak bisa kita hindari adalah kencangnya gempuran media sosial yang bisa mempengaruhi mentalitas anak. Peran orang tua harus mengontrol hal tersebut dengan menyampaikan hal-hal baik dalam bermedia sosial.
“Orang tua harus mengimbangi anak dalam menggunakan media sosial, karena anak-anak sekarang kalau kita memberitahu hal-hal yang jelas harus punya contoh, sedangkan orang tua tidak memahami dalam menggunakan android, sementara anaknya sudah canggih bergaul kemana-mana. Yang kita tidak tahu bahwa ternyata anaknya ini memiliki masalah,” ujarnya.
Maka kata dia, komunikasi dan kenyamanan dalam rumah itu juga yang bisa membuat anak akan terhindar dari hal-hal yang kita tidak inginkan. Sebab, dengan pergaulan dan ditambah lagi dengan hal-hal tidak pantas membuat orang semakin yakin untuk berbuat tindakan yang tidak sepatutnya dilakukan.
“Jadi komunikasi dalam rumah dan lingkungan keluarga itu juga penting. Karena kita tidak tau salah satu anggota keluarga kita ini memiliki masalah di luar sana. Maka peran orang tua dan keluarga itu penting. Jangan menambah hal-hal yang justru membuat anak stres sehingga lebih yakin melakukam hal tersebut,” harapnya.