Scroll Untuk Lanjut Membaca
PEMKAB BONE BOLANGORamadan

Idulfitri Tak Serentak, Hamim Pou: Perbedaan adalah Rahmat

×

Idulfitri Tak Serentak, Hamim Pou: Perbedaan adalah Rahmat

Sebarkan artikel ini
Idulfitri
Bupati Bone Bolango, Hamim bersama Jajaran Pemerintah Bone Bolango saat pelaksanaan Tonggeyamo. Foto: Kris/ Dulohupa

Dulohupa.id – Secara resmi pemerintah melalui Kementerian Agama telah menetapkan 1 Syawal 1444 Hijriah jatuh pada 22 April 2023, Namun dipastikan ada umat muslim yang melaksanakan Idulfitri pada 21 April 2023.

Pelaksanaan Idulfitri yang tidak serentak, Bupati Bone Bolango, Hamim Pou menekankan bahwa perbedaan itu adalah sebuah rahmat.

Dalam pelaksanaan Tonggeyamo di Kabupaten Bone Bolango, Bupati Hamim Pou menyampaikan bahwa di Gorontalo belum terlihat Hilal. Sehingga pemerintah Kabupaten Bone Bolango nanti akan mengikuti dengan ketentuan yang berlaku dan ketetapan dari pemerintah pusat.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Gorontalo, Sabara Karim Ngou pun menjelaskan bahwa pukul 12.15 siang tadi telah terjadi Ijitimah akhir bulan ramadan. Dirinya mengatakan bahwa posisi hilal di Gorontalo ketika matahari terbenam berada pada posisi 1,4 Derajat. Hingga matahari terbenam posisinya justru berawan, sehingga dilaporkan bahwa hilal di Wilayah Gorontalo tidak terlihat.

“Kita ketahui bersama di Indonesia ada 2 organisasi besar yang sangat berpengaruh dalam hal penetapan 1 Syawal. Sehingga sudah bisa kita pastikan akan ada perbedaan dalam hal penetapan Idulfitri nanti. Karena Muhmmadiyah sudah dipastikan akan melaksanakan hari idulfitri pada 21 April 2023 besok,” Ungkap Sabara Karim.

Ditempat yang sama, Bupati Bone Bolango  Hamim Pou menegaskan bahwa sebuah perbedaan merupakan hal yang biasa dan perbedaan tersebut akan menjadi sebuah rahmat.

“Dengan adanya perbedaan ini, justru akan semakin menumbuhkan silaturahmi persaudaraan diantara kita semua. Semua tinggal kita komunikasi dengan baik, perbedaan seperti ini bukan kali pertama dan kita harus saling menghargai dan memahami serta tidak saling menyalahkan antar sesama. Kita jadikan perbedaan ini menjadi rahmat untuk kita semua nanti,” Tegas Hamim Pou.

Reporter: Kris