Scroll Untuk Lanjut Membaca
banner
HEADLINEPilkadaPOLITIK

Idris Klaim Rata-rata Penduduk di Kota Gorontalo Hanya Sampai Kelas 1 SMA, Cek Faktanya!

156
×

Idris Klaim Rata-rata Penduduk di Kota Gorontalo Hanya Sampai Kelas 1 SMA, Cek Faktanya!

Sebarkan artikel ini
Sekolah Kota Gorontalo
Calon Wali Kota dan Wakil Kota Gorontalo, Idris Rahim - Andi Ilham dalam debat terbuka kandidat. Foto/KPU

Dulohupa.id – Calon Wali Kota Gorontalo nomor urut 1, Idris Rahim mengklaim rata-rata lama sekolah penduduk di Kota Gorontalo hanya 10,39 tahun yang artinya hanya sampai kelas 1 SMA.

Menurut Idris, hal itu menjadi masalah utama pendidikan di Kota Gorontalo.

“Rata-rata lama sekolah hanya 10,39 tahun (SD 6 tahun, SMP 3 Tahun, dan SMA 1 tahun), artinya hanya sampai kelas satu SMA. Sedangkan diharapkan itu bisa lulus sampai SMA, Itu pun sulit mendapatkan pekerjaan,” ungkap Idris Rahim dalam pernyataannya saat debat terbuka kandidat yang dilaksanakan KPU Kota Gorontalo di Grand Sumber Ria Ballrom, Rabu (23/10/2024).

“Oleh karenanya jika kami diberi amanah, kami akan berupaya untuk koordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan pemerintah pusat agar mendorong pendidikan Vokasi,” sambung mantan Wakil Gubernur Gorontalo itu.

Hasil Penelusuran

Dari penelusuran tim cek fakta Dulohupa, data yang digunakan Idris Rahim dengan menyebut rata-rata lama sekolah hanya sampai 10,39 tahun merupakan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Gorontalo tahun 2022. Namun jenjang pendidikan yang disebut hanya sampai 10,39 tahun atau sampai kelas satu SMA/Sederajat, untuk penduduk Kota Gorontalo berusia 25 tahun ke atas.

Sementara  itu, untuk data BPS tahun 2023 dalam indeks pembangunan manusia, Rata-rata lama sekolah (RLS) penduduk berusia 25 tahun ke atas di Kota Gorontalo, naik menjadi 10,40 tahun dibanding tahun 2022.

Jika dibandingkan dengan 5 kabupaten/kota lain di Provinsi Gorontalo, RLS Kota Gorontalo berada di posisi pertama. Wilayah lain di provinsi tersebut yang memiliki RLS terbesar yakni Kota Gorontalo.