Dulohupa.id – Sebagai bentuk keprihatinan atas bencana banjir yang melanda tiga desa di Kecamatan Boliyohuto, Kabupaten Gorontalo (Kabgor), Ketua TP PKK Fory Naway langsung turun ke-lokasi meninjau langsung serta membagi-bagikan makanan siap konsumsi kepada para korban banjir yang ada di tiga desa tersebut, serta bantuan lainnya ke posko bencana.
Pantauan awak media bantuan yang disalurkan langsung makanan kepada para korban, ketua TP PKK bersama jajarannya juga menyerahkan bantuan lainnya berupa Pakaian Layak Pakai, Sembako, Obat-obatan dan Vitamin ke posko bencana banjir.
“Kita telah berkoordinasi dengan BPBD, dan beberapa OPD termasuk Dinas Sosial, Pramuka dan PMI. Begitu mendengar informasi kita langsung turun untuk melihat langsung kondisi di lapangan dan melihat apa yang bisa kita bantu.” ungkap Fory.

Sementara itu Santi, salah satu warga Desa Diloniyohu saat diwawancarai mengatakan sudah beberapa kali kawasan ini memang direndam banjir. “Baru kali ini tinggi air mencapai hingga satu meter,” tukasnya.
Kepala Basarnas Gorontalo Djefri Mewo, ketika dimintau komentar mengatakan, tidak ada kendala berarti yang ditemui dalam proses evakuasi. Semua dikatakan olehnya berjalan sesuai SOP. “Tidak ada kendala, semua kita lakukan sesuai SOP memang untuk lansia itu ada beberapa perlakuan khusus,” urainya.
Sementara itu Kepala Desa Diloniyohu Heri Tedi, ditanyakan terkait 2 orang warga yang sebelumnya dikabarkan hilang menjelaskan, ternyata saat air naik kedua warga tersebut berada di pinggir Sungai Diloniyohu dan segera dievakuasi tim Basarnas. “Tidak hilang, hanya karena sedikit panik, maka langsung dikabarkan hilang. Saat ini keduanya sudah kita evakuasi,” tukasnya.
Dari informasi yang berhasil didapatkan, selain menyebabkan kerugian materil senilai 200 Juta, banjir yang melanda tiga desa di Kecamatan Boliyohuto ini, juga menyebabkan terhambatnya akses warga dari Dusun Aleni Sidomulyo Timur ke Diloniyohu akibat putusnya jembatan gantung yang menjadi Penghubung. (Ded)