Scroll Untuk Lanjut Membaca
HEADLINENASIONALOLAHRAGA

Laga 8 Besar Sepakbola PON Sulteng Vs Aceh Berujung Pemukulan Wasit

48
×

Laga 8 Besar Sepakbola PON Sulteng Vs Aceh Berujung Pemukulan Wasit

Sebarkan artikel ini
PON Sulteng vs Aceh
Pertandingan Sulawesi Tengah vs Aceh dalam PON XXI berujung pemukulan wasit hingga dilarikan ke rumah sakit. Foto/Ist

Dulohupa.id – Laga memperebutkan tiket menuju semi final pada cabang olahraga sepak bola dalam gelaran PON XXI 2024 Aceh-Sumut berlangsung panas dan dramatis. Pertandingan antara Sulawesi Tengah (Sulteng) Vs Aceh pada Sabtu, 14 September 2024 kemarin terjadi banyak keputusan wasit yang sangat kontroversial.

Pertandingan Sulteng Vs Aceh ini diketahui dipimpin oleh wasit Agus Eko Sugiharto. Namun selama memimpin jalannya pertandingan, banyak keputusan wasit yang berat sebelah dan merugikan tim sepak bola Sulteng.

Terlihat jelas, keputusan keputusan wasit yang berpihak kepada pemain Aceh. Banyak pelanggaran berat yang dilakukan oleh pemain Aceh, namun wasit tak meniup pluit dan tetap melanjutkankan jalannya permainan. Sebaliknya, wasit justru sangat aktif dan kerap memberikan saksi pelanggaran kepada pemain Sulteng, sementara hal itu dipastikan bukan sebuah pelanggaran. Bahkan, tim Sepakbola Sulteng harus bermain dengan 8 orang, usai 3 pemain diganjar kartu merah oleh wasit.

Sebelumnya tim sepakbola Sulteng berhasil menggungguli pertandingan dengan skor 1-0. Namun lagi lagi keputusan wasit dalam pertandingan justru berpihak ke Tim Sepakbola Aceh. 2 kali hadiah tendangan penalti pun diberikan kepada Aceh, namun 1 tendangan pinalti behasil diamankan oleh kiper. Skor pun menjadi imbang setelah Aceh berhasil membobol gawang Sulteng dengan hadiah pinalti gaib.

Tak hanya itu, perpanjangan waktu ekstratime yang begitu panjang pun menjadi sorotan dan tanda tanya. Detik detik penghujung pertandingan, suasana semakin mencekam setelah wasit kembali mengambil keputusan yang merugikan tim Sulteng. Hingga salah satu pemain Sulteng memberikan hadiah hantaman tangan ke wajah sang wasit, hingga sang wasit KO dan sempat tak sadarkan diri dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Hal itu pun sontak membuat suasana semakin riuh.