Scroll Untuk Lanjut Membaca
GORONTALOHEADLINEPERISTIWA

Diduga Lecehkan Pegawainya, Oknum Rektor di Gorontalo Dipolisikan

242
×

Diduga Lecehkan Pegawainya, Oknum Rektor di Gorontalo Dipolisikan

Sebarkan artikel ini
Rektor Gorontalo
Nismawati Male (tengah), Kuasa Hukum korban dugaan pelecehan seksual. Foto/Dulohupa

Dulohupa.id – Rektor Universitas Nahdatul Ulama Gorontalo dilaporkan ke Ditreskrimum Polda Gorontalo. Oknum rektor tersebut dilaporkan atas dugaan pelecehan seksual terhadap 15 orang pegawai dan tenaga pengajar di kampus tersebut.

Dari 15 orang korban, 11 orang korban pelecehan melaporkan oknum rektor tersebut ke polisi, Selasa, (23/4/2024) malam

“Ada 11 orang yang melapor, namun yang di BAP baru satu orang,” kata Nismawati Male, Kuasa Hukum korban.

Menurut kuasa hukum, Nismawati Male bahwa salah satu korban mendapatkan pelecehan seksual setelah 5 hari dilantik oleh oknum pada tahun 2023 lalu.

“Kalau kronologi pertama itu dari lima hari setelah dilantik, kami masih ada prtimbangan yaitu salah satunya kami masih menjaga nama baik kampus,” ujar Nismawati Male.

Korban melihat tidak pelaku tidak memiliki niat baik untuk meminta maaf terhadap korban. Korban pun menyayangkan sikap oknum rektor tersebut dan melaporkan kasus ini ke pihak Polda Gorontalo.

“Tadinya kami sudah melakukan mediasi, kami menunggu itikad baik dari oknum untuk minta maaf atau klarifikasi tapi beliau tidak ada tanggapan dan hanya menantang. Artinya nanti proses hukum yang menentukan,” ucap Nismawati Male.

Sementara itu, korban berharap pihak kepolisian segera menindak terduga pelaku sesuai dengan aturan yang berlaku, agar menjadi efek jera terhadap oknum rektorat tersebut.

“Kami menyayangkan sikap oknum rektor yang hingga saat ini menuduh belasan korban pelecehan tersebut hanya berhalusinasi,” kata D-N salah satu orang yang diduga menjadi korban pelecehan seksual.

Hingga kini awak media masih berupaya melakukan konfirmasi terhadap Rektor Universitas Nahdatul Ulama Gorontalo yang dilaporkan ke Polda tersebut.

Redaksi